Mahasiswa Jepang Tanpa Sensor

Bukankah aku tidak pernah menikmati rasa seperti ini dengan suamiku ? Bokep hot Aku sekarang telah menjadi nyonya Hamid. Gesekan kumis sepanjang perut membuatku menegang. Dengan senyum geli aku membuka kembali ruang praktek sambil mempersilakan masuk.“Dok, saya tidak mempunyai keluhan. Suatu hari ketika jam praktek hampir usai, seorang pasien laki-laki tegap berkumis dan bercambang datang minta agar diperiksa. Bukankah tubuhku yang paling sensitif telah dinikmati Pak Hamid ? menjadikan kenikmatan tak terhingga…. Aku bisikan kata mesra.“Pak, aku kepingin lagi, seperti tadi, tapi aku minta kali ini jangan dikeluarkan di dalam”. Aku bisikan kata mesra.“Pak, aku kepingin lagi, seperti tadi, tapi aku minta kali ini jangan dikeluarkan di dalam”. Bibir berkumis lebat itu menjelajah ke bagian sensitip di leher dan belakang telingaku. Aku sekarang telah menjadi nyonya Hamid. ahh…… aahhhhhh.Ketika mulut itu menemukan klitorisku, jeritanku tak tertahan Auh..h…h… aahhh….. Entah berapa lama aku menerima irama gerakan maju mundur benda keras dalam vaginaku. Tapi aku hanya menemukan kekosongan.

Mahasiswa Jepang Tanpa Sensor