Maria” Tomo melemparkan senyum yang berbeda dari kemarin.“Mulai saat ini, aku-lah yang akan merawat dan mengurus Maria. Bokep viral terbaru Mukaku terasa panas. Mukaku terasa panas. Sakit!! Dan setiba di kamar, aku memeluk Tomo sambil mengucapkan terima kasih.“Terima kasih Tomo..aku sayang sekali sama Tomo..”Tomo pun membalas pelukanku sejenak dan kemudian melepasnya, dan dia memegang kedua lenganku sambil memandangku dengan serius. Enam bulan pun berlalu. Aku takut dibenci. Tapi, aku tetap tidak bisa beranjak dari sana. Aku tidak percaya bahwa aku menyaksikan itu semua. Saat itu, aku benar-benar sendirian. ‘Senjata’nya sudah memasuki diriku seutuhnya dan sakit yang kurasakan itu sedikit aneh, ada kenikmatan di dalamnya. “..Tomo? Aku pun mengikuti permainannya, sedikit takut, sedikit ingin tahu. Mukaku terasa panas. Aku senang sekali, karena Tomo telah mempersiapkan sebuah pesta ulang tahun untukku di sebuah hotel bintang 5. Tiba-tiba, Tomo menarik gaunku dengan sangat kasar sehingga menjadi robek. Kalau kamu capek, besok bolos saja.”Tomo pun menggendongku yang masih terisak kekamar tidurku.
