Setelah Santi, ada beberapa orang yang mengisi hari-hariku. Bokep Kupandangi bola matanya yang indah, “Aku sayang Kamu, Santi.”
Santi memelukku tambah erat. Aku keluar Sayang..!”
Muncratlah spermaku di dalam kemaluan Santi. Bibir kami saling melumat dan menghisap. Pikiranku dipenuhi dengan khayalan-khayalan indah. Namanya Santi, tubuhnya proporsional, tinggi sekitar 160 cm. Teman-teman kantorku banyak juga yang cerita bahwa mereka tidak berhasil membawa Santi ke ranjang Hotel. Kehidupan seksku juga normal, 3-4 kali seminggu. Dengan penuh gairah, kulumat perlahan bibirnya. Jepitan kemaluan Santi di senjataku sungguh luar biasa nikmatnya, benar-benar sesak membuat senjataku semakin membengkak dan mengeras.Perlahan kumulai memompa, setengah senjataku masuk, kutarik kembali, begitu seterusnya. Nggak enak, ya..?”
“Enggak, Aku hanya ingin memberikan kepuasan yang maksimal untuk Kamu..!”
“Tapi, Kakak kan belum..? Dihisapnya pelan dan kadang digigit, sementara tangannya dengan lembut mengocok senjataku yang kian membengkak dan mengeras.“Santi, Aku sudah tak tahan..!”
Tetapi sepertinya Santi tidak peduli, kini senjataku sudah berada di dalam mulutnya yang mungil, sementara jari-jarinya tetap mengelus-ngelus dadaku dan
Lola Fae, Si Putri Goth Nakal, Menggoda Dan Memuaskan Nafsu Ayah Tirinya Dalam Adegan Panas Keluarga Terlarang.
Actors:
Lola Fae