Aimi Nagano, Brunet Jepang Yang Panas, Digilir Habis-habisan Di Dalam Bus Tanpa Sensor

Yuk cepetan, nanti
keburu temen-temen pulang” Aku mengangguk dan mengikuti Herlin yang melangkah ke kamarnya.Kamarnya didominasi warna pink muda, dingin hembusan angin dari AC terasa di kulitku, membuatku
merinding. Bokep Aku tidak menyangka masih ada gadis sekarang yang bisa menjaga keperawanannya sampai usia yang
cukup matang. Aduh.. Ngga pa pa deh, aku juga suka kok.. “Dan.., kamu bisa menyimpan
rahasia ngga Vito?” Aku memastikan hal itu kepadanya. Kupeluk dia erat-erat, Herlin menciumi seluruh wajahku, dan
kubalas ciumannya dengan tak kalah bernafsu.Herlin membuka satu persatu kancing kemejaku lalu tangannya membelai dada dan perutku dengan lembut. Aku gemuk, eemm.. “Aku pikir kamu salah orang Lin.. Herlin semakin ngakak, “Vito.. goyangin pantatnya Lin..”
“Ooouuhh.. kamu lihat juga
dong, susuku kan kecil juga. creett.. “Aku ingin memberikan mahkotaku ini kepada orang
yang ku cintai. Aku gemuk, eemm.. Herlin mulai
mengelus-elus adikku dan mengocoknya dengan lembut. kamu lihat juga
dong, susuku kan kecil juga. Kamu pasti becanda kan?”
tanyaku tak percaya.