Usiaku menginjak 16 tahun manakala orangtuaku harus pindah tugas dari kota K ke kota P. Sangat singkat, “Lasmi, I love u” kemudian pada malam harinya aku sisipkan di jendela kamarnya, dari luar aku dengar dia sedang bersenandung kecil menyanyikan lagu dangdut kesukaanya.Dengan cepat kertasku tertarik masuk, hatiku terkesiap takut kalau-kalau bukan Lasmi yang menariknya. Bokep viral terbaru Sementara aku, hanya nafsu yang berputar-putar didalam otakku. Kontolku terlepas dari tempiknya, spermaku muncrat kemana-mana. Kini Lasmi menggigit bibir bagian bawahnya, wajahnya sedikit tegang sementara wajahku pun demikian, genggaman tanganku sedikit gemetar ketika aku dorong pantatku kebawah.“Sreet… sreeettt…”
“Mpphhh…”Erangan lirih dari mulut Lasmi katika separuh kontolku sudah menghujam masuk. Rasa pening menghantam kepalanya tapi tempiknya ternyata tidakmau kompromi, berlahan cairan birahi membasahi gesekan kontol dan tempiknya.Lasmi tidak kuasa menahan hentakan birahi yang berlahan mulai merambat naik ke ubun-ubunnya. Ah, setelah ini semua begitu kejam dan jahatkah aku? Akibatnya, kontolku yang masih “ereksi” tertimpa pantatnya Lasmi.“Dipan sialan,” demikian umpatku.
