Pembicaraan seperti itu pun terus berlanjut. Terus donk Mas..!” sahut Saras sambil mendesah. Bokep Tidak lama saya pun jatuh lemas di sampingnya. Kurang lebih 15 menit Saras telah ber-‘karaoke’ terhadap pen|s kami bertiga. Kemudian Beni tidak mau kalah, segera Beni raih buah dada Saras dan segera menghisapnya. Kemudian ciuman Indra mulai turun ke leher Saras dan dada Saras. Diluar hujan semakin deras!Dengan gerakan kilat Beni merangkul Saras dari belakang…. Tetapi saya tidak menyentuh sedikit pun puting Saras.Dan Saras kemudian bicara, “Ayo isep… puting saya..!”
“Wah ini saatnya ..!” pikir saya dalam hati.“Kamu minta diisep puting kamu..!” jawab saya sambil tersenyum. Aku mencoba menghubungi HP Anto, dia masih mencari tempat tambal ban dan kehujanan juga. Tiba-tiba saja Indra menarik kaki Saras.“Diam…sebentar Sar..!” perintahku sambil mencoba melepas kancing blazer yang Saras pakai.Lalu Indra dengan terburu buru ikut mencoba melepas rok yang dipakai Saras dan sambil bicara kepada saya, “Dah boss ditidurin aja dulu di lantai”.Saras semakin meronta dan coba